Sirkulasi Darah Orang Dewasa
Secara umum sistem sirkulasi darah dalam tubuh manusia dapat dibagi menjadi 2 bagian :
A. Sistem sirkulasi sistemik
Sistem sirkulasi sistemik dimulai ketika darah bersih (darah yang mengandung banyak oksigen yang berasal dari paru-paru) dipompa keluar oleh jantung melalui bilik (ventrikel) kiri ke pembuluh darah Aorta lalu ke seluruh bagian tubuh melalui arteri-arteri hingga mencapai pembuluh darah yang diameternya paling kecil yang dinamakan kapilaria.
Membawa darah bersih dinamakan Arteriole sedangkan ujung kapilaria yang membawa darah kotor dinamakan venule, terdapat hubungan antara arteriole dan venule melalui ‘capillary bed; yang berbentuk sperti anyaman, ada juga hubungan langsung (bypass) melalui ‘Arteria-vena Anastomose (A-V Anastomosis). Kapilaria memelakukan gerakan kontraksi dan relaksasi secara bergantian yang disebut dengan Vasomotion terjadi secara periodik dengan interval 15 detik – 3 menit sekali.
Darah mengalir secara sangat lambat di dalam kapilaria dengan kecepatan rata-rata 0,7mm/detik. Dengan aliran yang lambat ini memungkinkan terjadinya pertukaran zat melalui dinding kapilaria. Pertukaran zat ini terjadi melalui proses difusi,pinositosis dan transpor vesikuler, serta filtrasi dan reabsorpsi. Ujung kapilaria lihat gambar 2 dibawah.
Darah dari artiole mengalir kedalam venule kemudian melalui pembuluh darah balik (vena terbesar yang menuju jantung kanan yaitu Vena Cava Inferior dan Vena Cava Superior) kembali ke jantung kanan (serambi/trium kanan) Darah dari Atrium kanan memasuki ventrikel kanan melalui Katup Trikupsid (katup berdaun 3). Sistem sirkulasi sistemik: jantung (bilik/ventrikel kiri) Aorta Arteri Arteriole Capillary Bed/ A-V Anastomose Venule Vena Vena Cava (Vena Cava inferior dan Vena Cava Superior) Jantung(Atrium/Serambi kanan).
B. Sistem sirkulasi paru-paru (pulmoner)
Sistem sirkulasi paru di mulai ketika darah kotor (darah yang tidak mengandung oksigen( 02) tetapi mengandung banyak CO2, yang berasal dari vena cava inferior dan vena cafa suferior) mengalir meninggalkan jantung kanan ventrikel/bilik kanan melalui arteri pulmonalis menuju paru-paru (paru kanan-kiri) .kecepatan aliran darah,di dalam arteri pulmonalis sebesar 18cm/detik, kecepatan ini lebih lambat, dari pada aliran darah di dalam aorta ,di dalam paru kiri-kanan ,darah mengalir ke kapilaria .paru-paru dmna terjadinya pertukaran zat dan cairan melalui proses filtrasi dan reobsorsbsi serta di fusi ,di kapilaria ,paru-paru terjadi pertukaran gas 02 dan co2 ,sehingga menghasilkan darah bersih (darah yang mengandung banyak oksigen ) darah bersih selanjutnya keluar melalui vena pulmonalis
Kecepatan aliran darah bertambah kembali seperti hal nya aorta ,arteri pulmonalis hingga kapilaria juga mengalami pulsasi (berdenyut).selanjutnya darah mengalir atrium kiri melalui katup mitral (katup berdaun) memasuki ventrikel kiri,lalu keluar jantung melalui aorta ,maka di mulailah sistem sirkulasi sistem matik (umum,)seterusnya secara berkesinambungan
Secara umum sistem sirkulasi darah dalam tubuh manusia dapat dibagi menjadi 2 bagian :
- Sistem sirkulasi umum (sistemik) : sirkulasi darah yang mengalir dari jantung kiri ke seluruh tubuh dan kembali ke jantung kanan.
- Sistem sirkulasi paru-paru (pulmoner) : sirkulasi darah yang mengalir dari jantung kanan ke paru-paru lalu kembali ke jantung kiri.
A. Sistem sirkulasi sistemik
Sistem sirkulasi sistemik dimulai ketika darah bersih (darah yang mengandung banyak oksigen yang berasal dari paru-paru) dipompa keluar oleh jantung melalui bilik (ventrikel) kiri ke pembuluh darah Aorta lalu ke seluruh bagian tubuh melalui arteri-arteri hingga mencapai pembuluh darah yang diameternya paling kecil yang dinamakan kapilaria.
Membawa darah bersih dinamakan Arteriole sedangkan ujung kapilaria yang membawa darah kotor dinamakan venule, terdapat hubungan antara arteriole dan venule melalui ‘capillary bed; yang berbentuk sperti anyaman, ada juga hubungan langsung (bypass) melalui ‘Arteria-vena Anastomose (A-V Anastomosis). Kapilaria memelakukan gerakan kontraksi dan relaksasi secara bergantian yang disebut dengan Vasomotion terjadi secara periodik dengan interval 15 detik – 3 menit sekali.
Darah mengalir secara sangat lambat di dalam kapilaria dengan kecepatan rata-rata 0,7mm/detik. Dengan aliran yang lambat ini memungkinkan terjadinya pertukaran zat melalui dinding kapilaria. Pertukaran zat ini terjadi melalui proses difusi,pinositosis dan transpor vesikuler, serta filtrasi dan reabsorpsi. Ujung kapilaria lihat gambar 2 dibawah.
Darah dari artiole mengalir kedalam venule kemudian melalui pembuluh darah balik (vena terbesar yang menuju jantung kanan yaitu Vena Cava Inferior dan Vena Cava Superior) kembali ke jantung kanan (serambi/trium kanan) Darah dari Atrium kanan memasuki ventrikel kanan melalui Katup Trikupsid (katup berdaun 3). Sistem sirkulasi sistemik: jantung (bilik/ventrikel kiri) Aorta Arteri Arteriole Capillary Bed/ A-V Anastomose Venule Vena Vena Cava (Vena Cava inferior dan Vena Cava Superior) Jantung(Atrium/Serambi kanan).
B. Sistem sirkulasi paru-paru (pulmoner)
Sistem sirkulasi paru di mulai ketika darah kotor (darah yang tidak mengandung oksigen( 02) tetapi mengandung banyak CO2, yang berasal dari vena cava inferior dan vena cafa suferior) mengalir meninggalkan jantung kanan ventrikel/bilik kanan melalui arteri pulmonalis menuju paru-paru (paru kanan-kiri) .kecepatan aliran darah,di dalam arteri pulmonalis sebesar 18cm/detik, kecepatan ini lebih lambat, dari pada aliran darah di dalam aorta ,di dalam paru kiri-kanan ,darah mengalir ke kapilaria .paru-paru dmna terjadinya pertukaran zat dan cairan melalui proses filtrasi dan reobsorsbsi serta di fusi ,di kapilaria ,paru-paru terjadi pertukaran gas 02 dan co2 ,sehingga menghasilkan darah bersih (darah yang mengandung banyak oksigen ) darah bersih selanjutnya keluar melalui vena pulmonalis
Kecepatan aliran darah bertambah kembali seperti hal nya aorta ,arteri pulmonalis hingga kapilaria juga mengalami pulsasi (berdenyut).selanjutnya darah mengalir atrium kiri melalui katup mitral (katup berdaun) memasuki ventrikel kiri,lalu keluar jantung melalui aorta ,maka di mulailah sistem sirkulasi sistem matik (umum,)seterusnya secara berkesinambungan